TIMES BANYUMAS, BANJARNEGARA – Target bulan dana PMI Kabupaten Banjarnegara tahun 2025 ditetapkan sebesar Rp 1,66 miliar. Ada peningkatan cukup signifikan dari tahun sebelumnya Rp 1,29 miliar lebih.
Ketua Panitia Bulan Dana PMI Kabupaten Banjarnegara Drs. Indarto MSi melalui Asisten Anang Sutanto SSTP MSi menjelaskan, target bulan dana tahun ini dicanangkan dapat diperoleh melalui sepuluh sektor.
Ke-10 sektor tersebut, kata Anang, adalah sektor penduduk ditarget sebesar Rp 450 juta, pelajar Dindikpora Rp 350 juta, pelajar Kemenag Rp 135 juta, dan pelajar UPT Dinas Pendidikan Provinsi Wilayah IX sebesar Rp 100 juta.
Kemudian, sektor pegawai sebesar Rp 400 juta, pelayanan jasa Rp 40 juta, Indagkop Rp 27 juta, kesehatan Rp 70 juta, perbankan Rp 32 juta dan sektor jasa konstruksi atau pengadaan barang dan jasa pemerintah ditarget sebesar Rp 56 juta.
“Untuk pelaksanaan penarikan sumbangan bulan dana dilakukan selama tiga bulan yakni dimulai 1 Juni sampai 31 Agustus 2025 mendatang, jika belum memenuhi target maka akan diperpanjang selama satu bulan,” jelas Anang saat pencanangan di Sasana Bhakti Praja Setda Banjarnegara, Kamis 26/6/2025
Dana untuk Melayani Masyarakat
Dalam kesempatan ini, Anang Susanto juga menjelaskan kepada masyarakat luas bahwa hasil dari perolehan bulan dana ini akan dipergunakan oleh PMI untuk melayani masyarakat, membantu pemerintah dalam kegiatan sosial kemanusiaan dan kemasyarakatan.
“Penggunaanya dipertanggung jawabkan kepada masyarakat yakni 50% untuk pelayanan bencana alam dan kegiatan sosial, 20% untuk pembinaan relawan, 25% untuk operasional kegiatan, dan 5% untuk dana abadi,” imbuhnya.
Asisten 2 Setda Banjarnegara Triatmojo Ponco Nugroho, SE, ME, mewakili Bupati Banjarnegara dr. Amalia Desiana mengakui kiprah PMI dalam membantu pemerintah sangatlah nyata dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi PMI Banjarnegara selalu hadir dan bergerak bersama pemerintah untuk membantu masyarakat dalam berbagai pelayanan sosial dan kemanusiaan,” katanya.
Eksistensi dan roda kegiatan PMI, kata Ponco, harus didukung oleh seluruh pihak dan masyarakat, sehingga terus berjalan dengan dinamis. apalagi daerah Banjarnegara merupakan wilayah dengan potensi bencana alam yang beragam.
"Perlu diketahui bersama, pelayanan sosial, pertolongan pertama, pelayanan ambulance dan mobil jenazah semakin hari semakin meningkat di Banjarnegara," imbuhnya.
Oleh karena itu Bupati Banjarnegara dr Amalia berharap seluruh komponen masyarakat dapat berperan serta aktif dan bergotong royong mensukseskan bulan dana PMI tahun 2025 yang hasilnya juga kembali kepada masyarakat Banjarnegara. (*)
Pewarta | : Muchlas Hamidi |
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |