TIMES BANYUMAS, CILACAP – Memasuki hari kesepuluh operasi pencarian korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Tim SAR Gabungan kembali memaksimalkan seluruh kemampuan untuk menemukan dua korban yang masih hilang, Sabtu (22/11/2025).
SAR Mission Coordinator (SMC), M. Abdullah, menyampaikan bahwa seluruh peralatan dikerahkan demi mempercepat proses pencarian, termasuk alkon, ekstrikasi manual, drone, alat berat, hingga anjing pelacak.
"Kita maksimalkan pencarian di hari terakhir ini untuk menemukan 2 korban di worksite A1 dan B1,"ujarnya.

Dua korban yang masih dicari adalah Maysarah Salsabila (14) di worksite A1 dan Vani Hayati (12) di worksite B1.
Sejak kejadian longsor pada Kamis (13/11), total korban mencapai 46 orang, dengan rincian 23 selamat, 21 meninggal dunia, dan 2 orang masih dalam pencarian hingga pagi ini.
"Mohon doa seluruh masyarakat agar pencarian hari kesepuluh ini bisa membuahkan hasil,” tutur Abdullah.
Sebelumnya, pada pencarian hari kesembilan, Jumat (21/11/2025), Tim SAR Gabungan berhasil menemukan seorang balita yang tertimbun material longsor sedalam 8 meter. Korban, Fatin Ayu Rengganis (3), ditemukan di perbatasan worksite B1 dan B2 pada pukul 15.52 WIB.
SMC M. Abdullah menyatakan bahwa keberhasilan tersebut memacu tim untuk terus berupaya maksimal menemukan dua korban lainnya yang hingga kini belum ditemukan.

"Kami berharap pencarian hari kesepuluh dapat memberikan hasil terbaik sehingga seluruh korban dapat diketemukan," ujarnya.(*)
| Pewarta | : Sutrisno |
| Editor | : Imadudin Muhammad |